Fakta - Fakta Perselingkuhan yang Berkedok Karyawati Teladan

jpnn.com - Keluarga sedarah bukan, saudara jauh pun tidak. Namun, Sephia -bukan nama sebenarnya- jadi kesayangan majikannya.


Sebut saja majikan Sephia itu bernama Raden (55) yang punya usaha toko onlen dan oflen. Raden menganggap perempuan 38 tahun itu sebagai karyawati teladan, bahkan lebih dari itu.

Namun, ada udang di balik rempeyek pada sikap Raden yang menganggap Sephia sebagai karyawati teladan. Raden yang sudah menjadi suami Rini *juga bukan nama sebenarnya* ternyata menjadikan Sephia sebagai wanita lain yang ia cintai dan sayangi dalam hidupnya alias selingkuhan.

Rini sebenarnya sudah curiga dengan gelagat Raden yang kian hari kian aneh. Namun, setiap Rini melayangkan protes soal Sephia yang diistimewakan, selalu saja Raden berkilah bahwa hal itu demi kepentingan bisnis, "ini hanya kepentingan usaha saja" klo di ilustrasikan sih begitu ya kan.

Menurut Raden, jika pegawai senang maka bekerja pun menjadi semangat dan nyaman sehingga mendatangkan keuntungan lebih bagi tokonya. “Lha tapi lek karyawane sepuluh sing diperhatikan mung siji, opo wajar ngunu iku (Lha tetapi kalau karyawannya sepuluh yang diperhatikan cuma satu, apa wajar seperti itu, red),” kata Rini di ruang tunggu Pengadilan Agama (PA) Kelas IA Surabaya, awal pekan lalu.

Karena itu Rini menganggap dalih Raden soal Sephia hanya kibulan. Faktanya, Sephia punya bonus dan fasilitas lebih ketimbang karyawati lainnya.

Sudah tiga tahun ini Sephia bekerja di toko milik Raden. Rini juga mengakui pengalaman Sephia yang membuatnya punya skill lebih ketimbang karyawati lain.

Di antara karyawan yang tinggal di rumah Rini dan Raden, yang paling senior adalah Sephia. Rini pun awalnya menganggap Sephia yang pendiam punya dedikasi sebagai kasir.

Praktis, awalnya Rini tak mencurigai Sephia. Namun, belakangan Rini mencurigai Sephia.

Rini mencium hal yang tak beres setelah mendengar bisik-bisik para karyawan. Ada info bahwa Raden membeli sepeda motor gres (baru) buat Sephia.

Tak hanya itu, kata Rini, salah satu karyawannya pernah memergoki Raden dan Sephia jalan berdua. Bermodal info itu pula Rini meminta konfirmasi dari Raden.

Namun, Raden selalu memberi jawaban sama. Dalihnya adalah memperhatikan karyawan yang kebetulan paling dipercaya.

Tak puas dengan jawaban Raden, Rini mencoba mengonfirmasikannya langsung kepada Sephia. Ternyata Sephia berkelit dengan alasan menghormati majikan dan tidak pernah berbuat hal-hal yang dituduhkan padanya.

Meski upaya Rini itu cukup mangkus. Antara Raden dan Sephia menjadi saling menghindar, tak ada lirik-lirikan ataupun canda di antara mereka berdua.

Ternyata hal itu hanya sandiwara. Menjauh seperti jadi kedok bagi Raden. Sebab, ternyata Raden tetap berhubungan dengan Sephia.

Lima bulan kemudian Raden berbicara kepada Rini. Dia pamitan mau mempersunting Sephia.
Raden berniat menikahi Sephia secara siri. Prinsipnya agar perbuatannya yang haram menjadi halal.

Namun, Rini ogah memberikan restu. Dia memberikan dua opsi bagi Raden, yakni meninggalkan Sephia atau bercerai.

Ternyata Raden memilih bercerai demi memperoleh Sephia. Raden mau menikahi Sephia dengan ataupun tanpa restu dari Rini.

Akhirnya Rini yang pilih mengalah. “Gak sudi aku nyawang de’e sak omah ambek aku. Aku wae sing mundur (Tak sudi aku melihat dia serumah dengan aku. Aku saja yang mundur, red),” kata perempuan yang tinggal di kawasan Gunungsari itu.(sb/is/jay/JPR)

No comments:

Post a Comment